ESDM Turunkan Tim Investigasi Kebakaran Kilang Balongan

oleh -213 views


JAKARTA I GlobalEnergi.co – Kementerian ESDM telah menurunkan tim untuk investigasi penyebab kebakaran di tangki T-301G area Kilang Balongan Pertamina di Indramayu, Jawa Barat, yang terjadi pada Senin (29/3) dini hari pukul 00.45 WIB.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Tutuka Ariadji mengatakan saat ini inspektur migas telah berada di lokasi kejadian dipimpin Direktur Teknik dan Lingkungan Migas Wakhid Hasyim.

“Penyebab kejadian akan diinvestigasi setelah kebakaran berhasil diatasi. Saat ini Inspektur sudah berada di tempat kejadian untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan,” ujar Tutuka dalam keterangan resmi, Senin (29/3/2021).

Insiden di Kilang Balongan yang menyebabkan terjadinya kebakaran pada tangki T-301G, merembet ke 3 unit tangki lainnya, yaitu T-301E, T-301F, T-301G dan T-301H yang terletak dalam 1 bundwall.

Berdasarkan informasi awal, pada saat kejadian sedang turun hujan deras disertai petir. Saat ini, fokus tim kebakaran adalah memadamkan api dengan menggunakan foam serta dilakukan pendinginan pada tangki-tangki di sekitar tangki yang terbakar.

“Tangki yang terbakar sudah dilakukan isolasi dan tidak merambat ke tangki yang lain. Kondisi terkini api bisa dilokalisir di dalam bundwall, dilakukan cooling area sekitar tangki terdampak,” kata Tutuka.

Tim pemadam kebakaran (Fire Fighting) terdiri dari Tim Pemadam RU VI dan dibantu tim dari RU IV Cilacap, TBBM MOR III, RU III Plaju, Tim Plumpang Jakarta, PJB PLTU Indramayu, Tim Damkar Kab Indramayu.

Warga yang tinggal dalam radius 500 meter sampai 1 km dari tangki yang terbakar juga telah dievakuasi ke lokasi 3 pengungsian, yaitu di Islamic Centre Indramayu, Pendopo Kabupaten Indramayu dan GOR Perumahan Bumi Patra.

“Sementara warga dalam radius 1 km, saat ini sudah kembali ke tempat tinggal. Lokasi pengungsian tetap menjalankan prokes covid-19,” imbuhnya.

Hingga saat ini, 6 orang korban yang luka bakar 40-50 persen dirujuk ke RSPP Jakarta untuk mendapatkan perawatan. Sebanyak 21 korban luka ringan di bawa ke RS Pertamina Bumiputera, RSUD Indramayu dan seluruh biaya perawatan di tanggung Pertamina, 20 orang sudah pulang ke rumah masing-masing.

Terkait pasokan BBM, Pertamina telah menjamin tidak akan terjadi gangguan pasokan BBM untuk DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.Pasokan BBM penyangga diperoleh dari Kilang Pertamina RU IV Cilacap dan Kilang TPPI Tuban.

Tutuka juga memastikan kondisi pasokan nasional BBM masih aman, dengan perincian gasoline 10,5 juta barel (27-28 hari), Solar 8,8 juta barel (20 hari) dan avtur 3,2 juta barel (74 hari).jef,agk

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.