JAKARTA I GlobalEnergi.co – Penemuan ladang minyak dan gas bumi (migas) terjadi di Arab Saudi. Tak main-main, ada tujuh ladang migas baru yang ditemukan di wilayah tersebut.
Dikutip dari Reuters, Rabu (3/7/2024), penemuan ladang migas baru itu diumumkan Menteri Energi Arab Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman pada Senin lalu sebagaimana dilaporkan kantor berita SPA. Ladang migas baru itu berada di Provinsi Timur dan Rub Al Khali atau yang dikenal dengan Kawasan Kosong.
Menteri Energi Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman mengatakan ladang migas itu ditemukan Saudi Aramco. “Dua ladang minyak non konvensional, satu reservoir minyak ringan Arab, dua ladang gas alam, dan dua reservoir gas alam,” tulis SPA.
Sebanyak dua ladang minyak non konvensional dan satu reservoir ditemukan di Provinsi Timur, sementara dua ladang gas alam dan dua reservoir ditemukan di Kawasan Kosong.
Secara rinci seperti dikutip dari Arab News, ladang minyak non konvensional Ladam ditemukan di Provinsi Timur setelah aliran Arabian light di sumur Ladam-2 dengan laju 5.100 barel per hari, disertai dengan sekitar 4,9 juta standar kaki kubik gas per hari.
Ladang minyak non konvensional Al-Farouk ditemukan di Provinsi Timur setelah minyak Arabian ultra light mengalir dari sumur Al-Farouk-4 dengan laju 4.557 barel per hari, disertai dengan sekitar 3,79 juta standar kaki kubik gas per hari. .
Reservoir Unayzah B/C ditemukan di ladang Mazalij di Provinsi Timur, setelah minyak Arabian Light mengalir dari sumur Mazalij-62 dengan laju 1.780 barel per hari, disertai dengan sekitar 0,7 juta standar kaki kubik gas per hari.
Ladang Al-Jahaq ditemukan di Kawasan Kosong setelah gas alam dialirkan dari reservoir Al-Arab-C di sumur Al-Jahaq-1 dengan laju 5,3 juta standar kaki kubik per hari, dan dari sumur Al -Arab-D di sumur yang sama dengan laju produksi 1,1 juta standar kaki kubik per hari.
Ladang Al-Katuf ditemukan di Kawasan Kosong setelah gas alam dialirkan ke sumur Al-Katuf-1 dengan laju 7,6 juta standar kaki kubik per hari, disertai kondensat sekitar 40 barel per hari.
Reservoir Hanifa juga ditemukan di ladang Asikra di Kawasan Kosong setelah gas alam dialirkan di sumur Asikra-6 dengan laju 4,9 juta standar kaki kubik per hari. Gas alam dialirkan ke sumur yang sama dari reservoir Al-Fadhili dengan laju 0,6 juta standar kaki kubik per hari, disertai sekitar 100 barel kondensat per hari.agk, rtr,arn