Dampak PPKM Darurat, Konsumsi Listrik Jawa-Bali Turun 7%.

oleh -165 views

JAKARTA I GlobalEnergi.co – PLN mencatat terjadi penurunan beban puncak pemakaian listrik khususnya di wilayah Jawa dan Bali sebesar 7%. Hal ini seiring dengan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat sejak 3 Juli lalu.

Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril mengatakan, kebijakan PPKM darurat telah berdampak terhadap beban puncak yang anjlok sebesar 2.000 megawatt (MW) atau 7%, dari kondisi normal. Sebelum PPKM darurat, beban puncak pemakaian listrik di wilayah Jawa-Bali berkisar di angka 26.800-26.900 MW.

Bob mengatakan, penurunan konsumsi listrik terutama terjadi pada sektor pelanggan bisnis dan publik, seperti gedung-gedung pemerintahan.

“Kalau kami lihat pembebanan Jawa-Bali, beban puncak turun sekitar 2.000 MW. Ini berdampak signifikan karena bisnis dan pemerintah sangat turun,” ujar Bob, Rabu (21/7/2021).

Meski terjadi penurunan, kata Bob, untuk konsumsi listrik di sektor pelanggan rumah tangga justru mengalami kenaikan. Adapun kenaikannya diprediksi dapat mencapai 9-10%.
“Pelanggan rumah tangga seperti tahun lalu mengalami kenaikan,” kata dia.

Seperti diketahui, pemerintah juga sebelumnya telah memutuskan untuk memperpanjang stimulus program ketenagalistrikan (stimulus listrik).

Di antaranya diskon tarif, pembebasan biaya beban atau abonemen 50%, serta pembebasan penerapan ketentuan rekening minimum 50% hingga Desember 2021.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana, mengatakan perpanjangan stimulus listrik ini dilakukan untuk meringankan beban masyarakat di masa PPKM Darurat.

“Pemerintah memutuskan untuk melanjutkan stimulus program ketenagalistrikan hingga akhir tahun 2021 dengan ketentuan sebagaimana telah diterapkan pada triwulan II dan triwulan III tahun 2021,” ujar Rida dalam keterangan tertulisnya Senin (19/7/2021).agk,kdt

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.