Produksi Minyak Lapangan Sanggata Naik 3 Kali Lipat

oleh -117 views
oleh


JAKARTA I GlobalEnergi.co – PT Pertamina EP Asset 5 Sanggata Field mencatat produksi minyak sebesar 415 barel per hari dari sumur ST-200. Capaian itu meningkat 3 kali lipat dibandingkan dengan produksi pada Desember 2020.

Sangatta Field Manager Hanif Setiawan mengatakan, peningkatan produksi itu merupakan upaya yang dilakukan antara PEP Sangatta, Pertamina Drilling Service Indonesia, dengan pemerintah daerah setempat.

“Keberhasilan ST-200 menjadi bukti bahwa dengan sinergi antarlini termasuk dengan pemangku kepentingan dan menjalankan bisnis operasi yang tidak biasa dengan mengadaptasi situasi pandemi ,” ujar Hanif dalam rilisnya, Senin (8/2/2021).

Pengeboran sumur ST-200 yang berada Desa Sangatta Selatan, Kecamatan Sangatta Selatan, Kabupaten Kutai Timur dilakukan hingga kedalaman akhir 2.203 meter Measure Depth (mMD) atau 2.076 meter True Vertical Depth (mTVD). Pengeboran menggunakan rig 22.2 / OW700-M milik Pertamina Drilling Services Indonesia.

Hanif menambahkan, PEP Sangatta terus melakukan upaya terbaik dalam proses pengeboran sumur dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat dari awal persiapan hingga pengeboran dilakukan.

Kru yang terlibat dalam pengeboran ini telah melewati protokol kesehatan Covid-19 yang diterapkan di Pertamina EP maupun pemerintah daerah setempat.

Sebagai salah satu anak perusahaan PT Pertamina (Persero) sekaligus kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) yang beroperasi di bawah pengawasan SKK Migas, PEP berkomitmen memenuhi kebutuhan energi negeri melalui pengelolaan lapangan migas di berbagai wilayah, salah satunya Kalimantan.

PEP melalui unit operasi PEP Asset 5 akan melakukan 50 pengeboran sumur pengembangan dan melaksanakan kerja rencana kerja ulang sumur sepanjang 2021.

Untuk Sangatta akan dilaksanakan pengeboran 18 sumur pengembangan dan 5 rencana kerja ulang sumur. Aktivitas ini dilakukan untuk mewujudkan target SKK Migas dalam memproduksi minyak 1 juta barel per hari dan gas 12 miliar standar kaki kubik per hari pada 2030.

Berdasarkan laporan Sistem Operasi Terpadu (SOT) SKK Migas pada 4 Febuari 2021 year to date, PEP Asset 5 mampu mencatatkan produksi minyak mentah dari Kalimantan sejumlah 16.172 bph.

Sementara untuk gas produksinya berkisar di angka 15,44 MMScfd. Produksi ini ditopang dari 5 lapangan migas, yaitu Sangatta dan Sangasanga (Kalimantan Timur), Tarakan dan Bunyu (Kalimantan Utara), serta Tanjung (Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah).

“Untuk Sangatta Field sepanjang 2020 mencatat lifting minyak sebesar 696.065 barrel oil atau 101 persen dari target. Untuk produksi tercatat 682.734 barrel oil atau 110 persen dari target,” ungkapnya.agk,bc

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.