Medco Jual Listrik Tenaga Surya ke PLN Rp 868 per kWh

oleh -326 views

JAKARTA I GlobalEnergi.co – PT Medco Power Indonesia melalui dua anak perusahaannya menandatangani perjanjian jual beli listrik atau Power Purchase Agreement (PPA) dengan PT PLN (Persero) untuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Bali.

Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Rida Mulyana menyatakan, harga jual listrik PLTS yang dibangun anak perusahaan PT Medco Energi Internasional Tbk. itu diklaim sangat murah karena di bawah 6 sen dollar AS per kWh atau setara dengan Rp 868 per kWh (dengan asumsi kurs dolar AS Rp 14.400).

“Yang jelas di bawah 6 sen dollar AS per kWh. Itu sudah murah sekali,” jelas Rida saat ditemui setelah penandatangan PPA, dalam acara Energy Transition Working Group (ETWG) 1, Kamis (24/03/2022).

PLTS Bali Barat memiliki kapasitas 25 Megawatt peak (MWp) dengan harga listrik 5,9248 dollar AS per kWh. Adapun PLTS Bali Timur dengan harga jual listrik 5,5922 dollar AS per kWh.

Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN, menyebutkan, harga listrik dari pembangkit listrik EBT hampir dipastikan akan semakin menurun. Hal ini ditunjukkan dengan harga listrik PLTS pada 2015 masih sekitar 25 sen dollar AS per kWh. Namun, saat ini sudah bisa mendekati 10 sen dollar AS kWh. Bahkan, terbaru, PLN membuka lelang pembangkit EBT dengan harga 3,5 sen dollar AS per kWh.

“Tujuh tahun lalu solar harganya US$25 sen per kWh tapi pada 2017 berkurang di bawah US$10 sen per kWh,” kata Darmawan.

Darmawan sebelumnya menyampaikan bahwa rata-rata biaya untuk PLTS tanpa baterai mulai US$3,5 sen, PLTU mulai US$5 sen, dan PLTS dengan baterai US$12 sen Selain PPA untuk PLTS di Bali, PLN juga melakukan penandatanganan PPA untuk jual beli listrik Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTM) Sukarema berkapasitas 7 Megawatt (MW) di Lampung dengan PT Lampung Hydroenergi di mana harga listriknya disepakati sebesar Rp945 per kWh.

Selanjutnya PPA dengan PT Arkora Energi Baru untuk jual beli listrik PLTM Kukusan berkapasitas 1,54 MW di Lampung dengan harga Rp943 per kWh. “Ini untuk melistriki 56 ribu rumah tangga di Lampung,” kata Darmawan. agk,bc

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.